Allah yang Menentukan Lapang dan sempitnya rezeki , Bukan karena bakat atau Ikhtiarmu

اَوَلَمْ يَعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ وَيَقْدِرُ ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ ࣖ ( الزمر : ٥٢)

Dan tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah melapangkan rezeki dan menyempitkannya bagi siapa yang dikehendaki-Nya? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang beriman.

(QS. Az-Zumar ayat 52)

Di dunia, ketika manusia mencapai sesuatu, dia sangat senang berpikir bahwa itu adalah hasil dari bakatnya sendiri. 

Faktanya adalah bahwa hal-hal duniawi dimaksudkan sebagai cobaan baginya dan bukan sebagai hadiah atas bakat atau ikhtiar yang dilakukannya.

Mengetahui fakta ini berarti memiliki pengetahuan sejati. Jika seseorang menganggap bahwa hal-hal di dunia ini ada dalam genggamannya karena bakatnya, dia mengembangkan mentalitas kesombongan dan kesia-siaan. 

Sebaliknya, jika seseorang menganggapnya sebagai bahan ujian, rasa syukur dan kerendahan hati akan muncul dalam dirinya. Bertambah atau berkurangnya bekal manusia di dunia ini adalah suatu hal yang berada di luar kemampuan manusia. 

Tampaknya ada kekuatan di luar jangkauan manusia yang memutuskan siapa yang harus menerima lebih banyak dan siapa yang harus menerima lebih sedikit. 

Hal ini menunjukkan bahwa keputusan mengenai rezeki tidak dibuat atas dasar bakat pribadi. Diputuskan atas dasar lain, dan dasar itu adalah bahwa dunia ini adalah tempat ujian dan bukan tempat untuk membagi-bagikan pahala. 

Jadi, apa pun yang diterima seseorang di dunia ini adalah untuk ujiannya. 

Penguji, atas kebijakannya sendiri, memberikan satu jenis kertas ujian kepada satu orang dan jenis kertas lain kepada orang lain. Dia mencoba satu orang di bawah satu set kondisi, sementara Dia mencoba orang lain di bawah set kondisi yang berbeda.

Allah melapangkan rezeki siapa yang Dia kehendaki dan membatasi rezeki siapa yang Dia kehendaki.

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: