Islam Sufi Akan Kembali Jaya. Dahulu Islam telah jaya, kemudian menjadi terbelakang, dan akan kembali jaya seperti dulu. Banyak ulama yang telah mengucapkannya, karena mereka membaca wahyu ilahi.
Pada zaman akhir ini kita menyaksikan nampaknya Islam semakin jaya, banyak orang yang masuk islam, lembaga-lembaga yang mengatasnamakan Islam bermunculan, masjid-masjid semakin megah dan kokoh. Akan tetapi apakah ruh islam juga tampak?, islam yang membawa kesejukan dan kedamaian kita rasakan?, Islam sufi dipraktekkan?.
Apakah sekarang kita masih menuju kemrosotan ataukah sedang sedikit demi sedikit merangkak naik menuju kamajuan dan kejayaan?, Wallahu A’lam
Dalam sebuah kesempatan Mawlana Syaikh Nazim Adil Haqqani qs menyampaikan tentang Islam Sufi. Beliau mengatakan:
Ketika saat hari akhir mendekat yaitu pada era Imam Mahdi as, maka tujuh bangsa barat yang besar akan menganut Islam yang sebenarnya. Dan salah satunya bangsa barat yang pertama masuk Islam adalah Kerajaan Inggris Raya. Masyarakat dan bangsa Inggris akan merupakan bangsa yang pertama yang akan menganut “Muslim Sufi”, kemudian disusul Jerman, dan kemudian lima Negara besar barat lainnya. Dan semua bangsa tersebut akan menjadi “Negara Muslim Sufi”.
Dan saat ini adalah saat yang sesuai dengan apa yang dikatakan Ibnu Arabi qs akan menjadi kenyataan. Maka hal ini telah dimulai dari calon Raja Inggris yang akan datang, dimana saat ini Pangeran Charles telah menerima dan menganut Sufisme sebagai jalan Islam yang sebenarnya. Karena Islam yang juga berarti kedamaian, Islam yang berarti kecintaan dan keharmonisan antar sesama, tanpa diskriminasi terhadap pengikutnya maupun bukan pengikutnya, antara bangsa kulit putih atau hitam atau bangsa kulit kuning dan merah. ()
Wallahu A’lam